Umroh adalah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan saat segala sesuatunya terpenuhi. Waktu, fisik dan tentu saja biaya. Banyak orang berpikir bahwa melaksanakan ibadah umroh mudah saja selama kondisi finansial mendukung. Padahal persiapan yang lainnya tak kalah penting. Apalagi untuk keluarga besar yang ingin umroh bareng-bareng pastinya lebih ke waktu juga.
Betul, waktu. Januari lalu, saya bersama keluarga mempunyai hajat ingin berumroh bareng-bareng. Sebetulnya mimpi itu sudah kami sounding sejak pertengahan 2022. Sampai akhir tahun, rupanya ada saja yang menghalangi niatan kami pergi berumroh. Salah satunya, jadwal kami tidak ada yang pas. Saya yang kerjaannya sangat terikat waktu dari Senin sampai Jum’at harus menaati aturan cuti pegawai, sementara adik saya juga nun jauh di Eropa mesti melihat sikon agar tiket pesawat dan izin cutinya bisa pas. Lalu apa yang kami lakukan sehingga akhirnya pada Januari hajat kami terpenuhi? Simak tips ini mudah-mudahan bermanfaat
1. Tentukan Jadwal Pasti Keberangkatan
Waktu itu kami tidak mau ribet. Jadinya kami sangatlah mengandalkan jasa dari agen travel umroh terpercaya yang ada di kota domisili. Secara intens kami berkomunikasi soal jadwal keberangkatan dan juga itenirary supaya jadwal keberangkatan dan kepulangan bisa diprediksi dengan tepat. Apalagi pada saat pulang nanti akhirnya kami sekeluarga akan terpisah di bandara. Lakukan hal ini H-10 hari keberangkatan, untuk persiapan manasik, surat izin, pembuatan visa, dll.
2. Komunikasikan Soal Barang Bawaan
Berhubung dari pihak travel memberikan berbagai perlengkapan seperti koper, mukena, dan tas-tas yang akan dipakai selama umroh, tentu punya adik saya dibawa dari Indonesia, sehingga waktu itu adik saya cukup membawa keperluan baju seadanya saja tanpa harus membawa banyak lagi barang supaya koper yang sudah dibawakan bisa terpakai.
3. Pastikan Biaya Umroh dan Pembuatan visa
Kebetulan pembuatan visa yang dipakai umroh kemarin sedikit berbeda. Berhubung adik saya ketemuan pas di bandara Jeddah, sehingga visa yang dipakai pun bukan visa umroh yang dibantu pembuatannya oleh travel, melainkan visa turis. Visa ini sangat penting mengingat sebagai perizinan kita memasuki wilayah Arab Saudi. Nah, saya sendiri dibuatkan visa oleh travel agent karena posisi saya yang ga bisa bolak-balik Jambi-Jawa Barat. Alhamdulillah tidak ada kendala dan dimudahkan. Sementara untuk biaya umroh, anggota keluarga yang tidak berangkat dari Jakarta bareng-bareng tentunya juga berkurang jauh biayanya. Jadi lebih murah 50% dari budget awal.
Mungkin cukup dulu ya teman-teman. Next mungkin bisa saya uraikan lebih jelas mengenai hal-hal menarik apa atau biaya selama umroh kemarin. See u
Catatan Si Cikal 