BPN Ramadhan 2022 · Opini

Belanja Online Vs Offline

Belanja online vs Ofline-catatansicikal.com

Shopping alias belanja merupakan kegiatan paling mengasyikkan apalgi untuk kaum hawa. Selainsebagai healing, belanja menjadi satu keperluan manakala stok kebutuhan sudah menipis. Berhubung jaman kiwari pertumbuhan dunia digital semakin berkembang pesat, belanja pun tidak lagi secara konvensional. Kita sudah mulai terbiasa melakukan belanja online saat ini. Sebetulnya baik online maupun offline mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Apa itu? Simak terus ya belanja online vs offline disini!

Belanja Online

Belanja online saat ini sangat digandrungi karena kesimpelan dan juga kemudahan akses pembeli dalam melakukan dan mengeksekusi barang belanjaan. Ada beberapa kelebihan dan kekurangan melakukan belanja dengan cara ini.

Kelebihan

1. Harga Barang yang Didapatkan Relatif Homogen

Adanya market place maupun tempat belanja online telah memudahkan pembeli dalam mencari barang tertentu dalam waktu serentak. Sekali memasukkan kata kunci, maka kita bisa melihat barang yang sama di toko berbeda dalam sekali lihat. Ini sangat menguntungkan sekali karena pembeli bisa membandingkan mulai dari harga, kualitas, ulasan, maupun ongkir barang tersebut. Dengan cara belanja online, seorang pembeli bisa mendapatkan barang yang diinginkan sesuai harapan.

2. Banyak Pilihan

Tentu saja cara belanja online lebih memuaskan karena pembeli juga bisa mencari lebih dari satu pilihan. Jika ada produk tertentu habis, maka pembeli tinggal mencarinya ke toko lain. Jika masih belum ketemu juga, pembeli bisa mencari model lain dengan harga yang mungkin kurang lebih sama. Banyak pilihan menjadi faktor pembeli dalam memutuskan kenyamanan dalam berbelanja.

3. Banyak Diskon

Salah satu momen paling ditunggu oleh para pembeli dengan belanja online adalah diskonan besar0besaran. Setiap ada momen tertentu seperti hari belanja online nasional, Black Friday maupun hari perayaan tertentu, ada banyak diskonan online berseliweran. Besaran diskon pun tak tanggung-tangung sampai 70 persen. Pembeli yang sukanya berhemat pastinya sangat menanti momen ini. Salah satu teman saya malah paling senang dengan belanja online saat bisa memanfaatkan previlege kartu kreditnya. Yah, semua orang mempunyai alasan masing-masing sih.

4. Hemat Tenaga

Denga berbelanja online, pembeli tak perlu lagi pulang denganwajah kusut masai dan betis naik akibat kebanyakan jalan. Cukup dengan duduk manis, pembeli bisa memilih, membayar dan tinggal menunggu barang pesanannya sampai. Pembeli bisa menghemat tenaga dan membuat waktunya yang berharga untuk dipakai kegiatan lain. Sangat menyenangkan bukan?

5. Tracking Barang Jelas

Salah satu andalan belanja online juga adanya resi pembelian. Penjual yang sudah mengirimkan pesanan biasanya akan menginfokan bahwa barangnya sudah dikirim. Bukti kirim berupa nomor resi inilah yang menjadi andalan pembeli dalam melakukan pelacakan paket barang. Pembeli jadi merasa terjamin saat mengetahui sudah sampai mana barang pesanannya sampai.

Kekurangan

Meskipun banyak kelebihan, belanja online juga memiliki kekurangan yang tidak boleh diabaikan. Apa saja?

1. Rawan Penipuan

Pembeli kadangkala masih belum paham bahwa serba online bukan berarti serba bisa dipercaya. Saat ini ada banyak sekali modus penipuan yang memanfaatkan internet. Karena itu, belanja secara online juga tak luput dari hal ini. Biasanya penipuan belanja online terjadi paling besar di luar market place, misal pembeli dan penjual langsung berhubungan tanpa perantara. Bahkan untuk marketplace sendiri tidak juga bisa dibilang aman 100 %. Selalu ada celah bagi para penipu dalam mengambil keuntungan dengan cara curang. Misalnya, mengirimkan pesanan yang tidak sesuai dengan deskripsi foto, barang yang dikirim kurang, atau barangnya malah tidak dikirm sama sekali.

2. Gambar dan Barang yang Diterima Tidak Sama

Ini sering terjadi di marketplace. Selalu ada keluhan bahwa barang tidak sesuai dengan foto yang dicantumkan. Alhasil, pembeli kecewa saat barangnya sudah sampai di tangan.

3. Pembeli Harus Sabar Menunggu Barang Sampai

Tentu saja karena online, maka barang membutuhkan waktu untuk sampai ke rumah pembeli. Masa penantian paket ini yang kerap membuat senewen. Mulai dari kendala teknis di bagian pengiriman, salah antar, salah kirim, sampai si paketnya tersebut tak pernah datang ke rumah.

4. Penjual Slow Respons

Gondok ga sih kalau kalian bertanya tapi si penjual baru menjawab di chat box setelah tiga hari kemudian. Padahal pertanyaan itu sangat butuh untuk ditanggapi dengan cepat. Nah, jika penjual slow respon pasti banyak pembeli yang kabur ke toko sebelah.

5. Komplain Tidak Ditanggapi

Barang sudah sampai tapi kok kondisinya tidak memuaskan ya. Kita jadi ga suka dengan cara penjual dalam melakukan pengiriman. Eh tapi sudah dikomplain kok ga ada balasan kan gondok. Nah, ini juga salah satu kekurangan berbelanja online. Saat mau komplain langsung, kita jga ga tahu alamat tokonya.

Belanja Offline

Belanja offline itu lebih ke cara belanja yang konvensional. Pembeli datang ke toko atau pasar, melihat barangnya langsung dan membayar di tempat. Saat itu juga barang pun bisa langsung dibawa pulang. Ada beberapa kelebihan melakukan pembelian barang dengan cara ini.

Kelebihan

1. Pembeli Bisa Langsung Menguji Kualitas Barang

Karena datang langsung ke tokonya, kita bisa langsung mengecek dan mengamati dari dekat kualitas barang yang ingin dibeli. Biasanya sangat jarang orang yang komlain setelah barang yang dibelis ecara offline itu datang ke rumah.

2. Barang Bisa Langsung Dibawa Pulang

Pembeli tak perlu lagi murung dan lemas manakala paketannya belum datang. Jika belanja secara offline, pembeli bisa dengan mudah membawanya saat itu juga dan langsung menggunakan barangnya.

3. Pembayaran Selesai di Tempat

Tidak perlu lagi kita pusing saat lupa mengisi deposit dompet digital. Dengan adanya pembelian secara offline, pembeli bisa membayar penjual secara tunai atau mentrasnfer dan memverifikasi hasil transfer secepat kilat. Pembeli dan penjual pun sama-sama senang dan tenang.

4. Komplain Bisa Langsung Ditanggapi

Berbeda dengan belanja online, saat terjadi sesuatu yang mesti dikomplain, pembeli bisa melakukannya langsung. Penjual juga bisa langsung menabggapi tanpa harus membuat selisih waktu yang lama. Konflik pun bisa terselesaikan dengan cara baik dan cepat.

Kekurangan

1. Boros Tenaga dan Waktu

Sayang sekali, belanja offline memang mengkonsumsi waktu dan tenaga lumayan banyak. Bayangkan kalian ingin membeli sebuah kipas angin ke pasar. Karena ingin harga yang lebih murah, kalian pun keliling toko di pasar tersebut tanpa ada jaminan bahwa di toko lain harganya bisa jauh lebih murah.

2. Pembeli Tidak Punya Kesempatan Untuk Mencari Perbandingan Antar Toko

Karena sudah seharian berjalan mencari harga yang lebih murah dibandingkan toko pertama pastinya kita merasa kelelahan. Nah, pasti kalian sudah tidak punya waktu lagi untu mencari ke toko lainnya dan memastikan bahwa harganya akan lebih kompetitif dibandingkan dengan toko pertama.

3. Tidak Banyak Diskonan

Kita juga tidak bisa mengandalkan belanja offline untuk mendapatkan diskonan yang banyak. Hal yang paling bisa diandalkan dari belanja offline hanyalah diskonan dari toko langganan. Jadi, baik saat hari raya atau bukan, jumlah diskonan saat belanja offline tidak akan terlalu jor-joran dibandingkan belanja online.

4. Terlalu Bergantung Pada Informasi Pemilik Toko

Membeli barang secara offline artinya kita hanya bisa mendatangi beberapa toko saja dalam satu hari. Yah, masa iya kita bisa kuat keliling toko satu pasar. Jadi, saat badan sudah capek, tapi barang yang dimau tidak ada di toko tersebut, maka yang bisa diandalkan hanya info dari pemilik toko.

Satu tanggapan untuk “Belanja Online Vs Offline

  1. sekarang ini terutama sejak pandemi, frekuensi belanja online lebih banyak dibanding offline
    apalagi kalau offline, kadang suka galau sendiri, habis dari toko A pindah ke toko B, ntar ga cocok, balik lagi ke toko A, dan memang makan waktu buat membandingkan
    kalau online, kalau masih galau biasanya dimasukin dulu ke keranjang, urusan cekout nya nanti nanti aja

    Suka

Comments